Menahan Lapar Semalaman Karena Menghormati Tamu
7 Okt 2010
0
komentar
Seorang dari kaum Ansar telah menyahut, "Wahai Rasulullah S.A.W, saya sanggup melakukan seperti kehendak tuan itu."
Orang Ansar itu pun telah membawa orang tadi ke rumahnya dan menerangkan pula kepada isterinya seraya berkata, "Lihatlah bahwa orang ini ialah tetamu Rasulullah S.A.W. Kita mesti melayaninya dengan sebaik-baik layanan mengikut segala kesanggupan yang ada pada diri kita dan semasa melakukan demikian janganlah kita tinggalkan sesuatu makanan pun yang ada di rumah kita."
Lalu isterinya menjawab, "Demi Allah! Sebenarnya daku tidak ada menyimpan sebarang makanan pun, yang ada cuma sedikit, itu hanya mencukupi untuk makanan anak-anak kita di rumah ini ?"
Orang Ansar itu pun berkata, "Kalau begitu engkau tidurkanlah mereka dahulu (anak-anaknya) tanpa memberi makanan kepada mereka. Apabila saya duduk berbincang-bincang dengan tetamu ini di samping jamuan makan yang sedikit ini, dan apabila kami mulai makan engkau padamlah lampu itu, sambil berpura-pura hendak membetulkannya kembali supaya tetamu itu tidak akan ketahui bahwa saya tidak makan bersama-samanya."
Rancangan itu telah berjalan dengan lancarnya dan seluruh keluarga tersebut termasuk anak-anak itu sendiri terpaksa menahan lapar semata-mata untuk membolehkan tetamu itu makan sehingga merasa kenyang. Berikutan dengan peristiwa itu, Allah S.W.T telah berfirman yang bermaksud, "Dan mereka mengutamakan (orang-orang Muhajirin) atas diri mereka sendiri, sekalipun mereka berada dalam kesusahan." (Al-Hasy : 9)
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul: Menahan Lapar Semalaman Karena Menghormati Tamu
Ditulis oleh 1001-kisah
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://1001-kisahteladan.blogspot.com/2010/10/menahan-lapar-semalaman-karena.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh 1001-kisah
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar